Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2012

Rangkaian Tanda Tanya

Bagaimana rasanya jika sesuatu yang kita benar-benar usahakan berhasil terlaksana? Tak terkatakan pastinya. Untuk sejenak ada perasaan plong meskipun kita tahu sesuatu yang lebih besar di depan telah bersiap untuk dihadapi. Mungkin inilah langkah pertama bagi saya untuk bisa lebih baik lagi. Banyak sekali pelajaran yang bisa saya ambil dari sini. Belajar bekerja sama, belajar membangun komunikasi, dan pastinya belajar mengaplikasikan keilmuan kita. Semuanya saya dapat dalam satu waktu tanpa teori-teori dari textbook manapun. Lagi-lagi kata Alhamdulillah terucap, setelah sebelumnya kalimat bismillah terucap untuk memantapkan niat. Terima kasih ya Alloh…. Dalam sebuah obrolan di grup facebook, teman saya berkata seperti ini :                "Kamu kuliah di kampus teknik, jadilah teknokrat yang visioner. Kuliah di fakultas hukum, jadilah advokat yang adil. Belajar di jurusan ekonomi, maka jadilah ekonom yang bijak. Atau bila kamu kuliah di kampus pertanian, bangunlah negeri

Harapan Itu Masih Ada

Dua hari ini saya lewati seakan waktu berjalan secepat kilat. Dimulai dari hari jum’at, jauh-jauh hari saya sudah mengagendakan untuk mengikuti seminar bertema kepemudaan. Setelah mendaftar, tiba-tiba saja ada kuliah tambahan yang waktunya bentrok dengan waktu seminar. Tapi, tekad saya buat seminar sepertinya mendapat skala prioritas lebih. Ketika salah satu teman saya bilang Duh, ikut kelas aja. Nggak usah bolos… tiba-tiba secara spontan saya jawab Kalo Cuma ndengerin dosen ama ngerjain tugas, anak SD juga bisa. Kita sekarang diberi kebebasan buat milih kan? Kenapa nggak kita gunain hak kita?   Kelihatannya memang agak arogan, tapi memang begitulah adanya. Saya lebih suka mendengar kata bolos , dari pada TA alias titip absen . Kenapa kita tidak menggunakan hak kita untuk bolos sebanyak 25% dari total pertemuan? Kenapa kita dengan rasa tanpa dosa malah titip absen?. Kadang-kadang saya bertanya pada diri sendiri, apakah saya terlalu idealis?. Kadang-kadang saya merasa begitu berbeda